LAPORAN PRATIKUM MULTIMEDIA II
MODUL 4
PENGUJIAN KUALITAS AUDIO
FITRI FARADITA
0901092041
Drs. Erwadi Bakar,M.Kom
(Budi Bachtiar,Mm)
Program studi Manajemen Informatika
Jurusan Teknologi Informasi
Politeknik Unand Padang
2011
PRATIKUM AUDIO DIGITAL
MODUL 4
1. 1. Tujuan
Membandingkan kualitas audio berdasarkan Bit Depth, Sample Rate dan Bit Rate
2. Teori singkat
Ø - Sound
Suara atau audio adalah getaran udara pada frekwensi yang dapat didengar oleh telinga manusia sehingga disebut dengan frekwensi suara atau freuensi audio. Frekuensi audio berada diantara 20 Hz sd 20 KHz. Karakteristik suara ditentukan antara lain oleh freekuensi, amplitudo dan durasi
Ø - Format Sound :
format file untuk menyimpan audio digital data pada komputer sistem. Data ini dapat disimpan tidak dikompresi, atau kompresi untuk mengurangi ukuran file. Hal ini bisa menjadi mentah bitstream , tetapi biasanya format wadah atau format data audio dengan lapisan penyimpanan yang ditetapkan. Salah satu format audio ini adalah : MP3,AIFF,Ogg, WAV,WMA, dll.
Ø - Kualitas sound :
Kualitas atau mutu adalah tingkat baik buruknya atau taraf atau derajat sesuatu.
Jadi kualitas sound adalah baik atau buruknya suatu suara yang di hasilkan oleh suatu objek
- Bit Depth
Bit depth adalah besarnya informasi data dari 1 satuan sampel (dot/pixel). Setiap bitmap/dot/pixel bisa berupa hitam, putih, abu-abu atau warna. Bit depth dinyatakan dalam angka yang digunakan untuk menyatakan berapa variasi warna yang mampu ditampilkan oleh suatu bitmap/dot/pixel yang dinyatakan secara kuantitatif. Rumusnya adalah 2 n (dua pangkat n, dimana n adalah besarnya bit depth).Sample Rate
Ø - Sample Rate :
Sample rate adalah menunjukkan nilai sinyal audio yang diambil dalam satu detik etika melakukan rekaman suara. Semakin tinggi nilai sample rate ini kualitas audio yang dimainkan semakin baik.Agar diperoleh suara digital yang bagus maka suara analog harus di-sampling sekitar 2 kali lipat frekuensi-nya. Karena frekuensi tertinggi suara sekitar 20 kHz, maka sampling yang terbaik haruslah minimal 44.100 sample/detik (kualitas CD)
Ø - Bit Rate
Bitrate, seperti namanya, menggambarkan tingkat di mana bit ditransfer dari satu lokasi ke lokasi lain. Dengan kata lain, mengukur jumlah data yang ditransmisikan dalam jumlah waktu tertentu. Bitrate umumnya diukur dalam bit per detik (bps), kilobit per detik (Kbps) atau megabits per detik (Mbps).
1. Alat dan Bahan
a. Alat : Intel Pentium Dual Core CPU
b. Bahan : software : - adobe audition 3.0 (mengedit musik)
- jet audio JAD8007_BASIC (pemutar musik)
2. Langkah Kerja
Mengganti Sample rate dan Bit Dept
- Buka Adobe Audition
- Import File Sound
- Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
- Buat Sesion baru : File – New
- Pada Jendala New Waveform Pilih Sample Rate dan Bit Rate sesuai dengan yang dibutuhkan
- Copy File sumber ke sesion baru
- Simpan file dengan nama lain ( File – Save As)
- Lakukan berulang sesuai dengan tabe
Menganti Bit Rate
- Import File Sound
- Drag And Drop file sound ke Window Edit atau klik ganda file tersebut
- Buat Sesion baru : File – New
- Copy File sumber ke sesion baru
- Simpan dengan nama lain
- Pada jendela Save As Klik tombbol Option – Advatage , Pilih nilai yang diperlukan.
- Klik Ok
5. Tabel Pengujian
Mengganti Sample rate dan Bit Dept
Menganti Bit Rate
Menbandingkan Berdasarkan Bit Rate
6. Hasil dan Pembahasan
Ada beberapa ukuran / size yang tidak dapat di save,seperti 64-bit 44100Hz,20-bit 44100Hz,128,256,320-bit 11025Hz, dan 96000Hz 32-bit, selebihnya bisa di edit dan di save. Dan untuk 64-bit 11025Hz bisa di save tapi tidak dapat diputar.
7. Kesimpulan
Suara atau musik yang standar adalah 44100Hz 32-bit dengan kualitas suara yang enak di dengar, 44100Hz 32-bit ini mengeluarkan suara hampir mirip dengan suara aslinya. Kalau 11025Hz 32-bit bagus si tapi agak ngebass dan volumenya kecil.
8. referensi
http://www.techterms.com/definition/bitrate
http://tiuhd3sain.blogspot.com/2008/07/resolusi-bit-depth-warna-format-file.html
http://www.ilmugrafis.com/artikel.php?page=mengenal-istilah-bit-depth